Balai Agung Rakyat Nanjing32°02′45″N 118°47′16″E / 32.04583°N 118.78778°E
Balai Agung Rakyat Nanjing[1][2] (Hanzi: 南京人民大会堂; Pinyin: Nánjing rénmín dàhuìtáng), yang berfungsi sebagai Teater Drama dan Musik dan Galeri Seni Nasional, dibangun pada 1936, dan terletak di No. 264, Jalan Changjiang, Distrik Xuanwu, Nanjing, Provinsi Jiangsu, Republik Rakyat Tiongkok. Luas lantai secara kasar adalah 5.100 meter persegi, balai ini dibangun dari beton bertulang dengan 4 lantai, menghadap ke selatan. Nama aslinya adalah Balai Agung Nasional (Hanzi: 國民大會堂)[3][4] dan balai ini diganti namanya pada 1949. SejarahPada bulan September tahun ke-24 dari Republik Tiongkok (1935), komite sentral KMT[5] mengesahkan sebuah resolusi yang menyetujuii pembangunan sebuah balai pertemuan bagi Majelis Nasional di Nanjing, ibu kota Tiongkok pada saat itu. Karena Majelis Nasional hanya akan jarang bersidang, proposal yang diajukan oleh H.H. Kung (bahasa Tionghoa:孔祥熙)[6] dan empat orang lainnya juga memanfaatkan balai tersebut sebagai Teater Drama dan Musik Nasional. Panitia penyelenggara Teater Drama dan Musik Nasional dan Galeri Seni yang berdekatan mengadakan penawaran umum. Menurut evaluasi panitia penyelenggara, proposal desain Xi Fuquan (bahasa Tionghoa:奚福泉),[7] seorang arsitek dari Departemen Teknik Gongli (bahasa Tionghoa:公利工程司), terpilih sebagai yang terbaik, dan desain Guan Songsheng (bahasa Tionghoa:关颂声),[8] dan Zhaoshen (bahasa Tionghoa:赵深)[9] masing-masing menduduki peringkat kedua dan ketiga. Pada 20 November, organisasi tersebut mengumumkan penawaran di depan umum, yang diberikan kepada "Pabrik Konstruksi Shanghai dari Kantor Teknik Lugen" (bahasa Tionghoa: 上海陆根记营造厂).[10] Perancangnya adalah Xi Fuquan, dan penyelianya adalah Li Zongkan (bahasa Tionghoa:李宗侃) dari Kantor Teknik Tao (bahasa Tionghoa: 陶记工程事务所). Pada 5 Mei tahun ke-25 Republik Tiongkok (1936), pembangunan balai agung tersebut selesai. Balai agung ini juga digunakan sebagai Teater Drama dan Musik Nasional. BangunanDilihat dari depan, bagian tengah bangunan lebih tinggi, dengan kedua sisi menyebar simetris; desainnya menekankan garis vertikal dengan kesederhanaan dan modernisme. Selain itu, ornamen di atas tembok, pintu dan jendela, kanopi dan lorong dihiasi dengan pola tradisional Tionghoa yang disederhanakan. Ada lebih dari 3.400 kursi di dalam balai, yang dilengkapi dengan sistem pemungutan suara otomatis dan perangkat terjemahan. Balai ini berpendingin ruangan sepenuhnya, fitur yang sangat modern pada saat dibangun. Galeri Seni Nasional (saat ini Galeri Seni Jiangsu) terletak berseberangan dengan balai ini,[11][12][13][14][15][16] dan gaya mereka bersesuaian satu sama lain sebagai kesatuan integral. Referensi
Bacaan lebih lanjut朱明 (2002). "南京人民大会堂". 钟山风雨. 第6期. 江苏省政协文史委员会. ISSN 1009-9077. |