Hazinedar atau Haznadar[1] (dari bahasa Persia: خزینهدار, (Bahasa Indonesia: Bendahara)[note 1]) adalah gelar dalam hierarki Kekaisaran Ottoman. Tergantung pada akhiran atau awalannya, itu memiliki arti yang berbeda. Terjemahan Bahasa Indonesia dari kata tersebut adalah bendahara.[2]
Bendahara
Kepala hazinedar mengepalai personel bendahara sultan.[3]Hazinedar yang berada di bawah pimpinan hazinedar mempunyai gelar hazinedar kalfa. Kalfa adalah bahasa Turki untuk 'magang'. Hazinedar agha adalah gelar bendahara kepala kasim.[4]
Tuan (pengurus rumah tangga) istana dan harem sultan
hazinedar tinggi atau hazinedar atau hazinedar usta pertama adalah sebutan untuk ibu rumah tangga keraton sultan, orang paling berpengaruh setelah pangeran. Ada hazinedar lain dalam hierarki Ottoman (yang kedua, ketiga...) yang berada di bawah hazinedar pertama, maka disebut sebagai usta ('pengawas').[5] Hanya hazinedar pertama yang dapat mendekati sultan dan bangsawan lainnya, sedangkan hazinedar kedua, ketiga, dan lainnya melayani hazenidar pertama.[6]
^Orientalnej, Uniwersytet Jagielloński. Instytut Filologii (2005). Turks and non-Turks: studies on the history of linguistic and cultural contacts. Institute of Oriental Philology Jagiellonian University. hlm. 524. ISBN978-83-7188-891-5. The head of them had the title of hazinedar usta. Only hazinedar usta could sit near the Sultan and the other ones, the second hazinedar and the third hazinedar, served him.
Kesalahan pengutipan: Ditemukan tag <ref> untuk kelompok bernama "note", tapi tidak ditemukan tag <references group="note"/> yang berkaitan