Kaisar Duānzōng (Bahasa Tionghoa: 端宗) (1268 – 8 Mei 1278) merupakan kaisar kedelapan Dinasti Song, Tiongkok yang bertakhta dari tahun 1276 sampai 1278 dan meninggal pada usia sepuluh tahun. Ia juga dikenal sebagai "Adipati Pembangun Negara" (建國公).
Nama kecilnya adalah Zhào Shì (趙昰) dan ia merupakan putra Kaisar Duzong. Ia menjadi Pangeran Ji (吉王) pada tahun 1274 dan Pangeran Yi (益王) pada tahun 1276. Ia dimahkotai sebagai kaisar di Fuzhou pada tanggal 14 Juni 1276, ia memiliki nama era Jǐngyán (景炎 yang dapat diartikan: cahaya terang). Nama kuil Duanzong dapat diartikan sebagai "Leluhur Akhir".
Adik laki-laki Duanzong, Kaisar Song Gongdi ditangkap oleh Mongol di Lin'an (yang sekarang Hangzhou) pada tahun 1276. Duanzong, bersama dengan adik-adiknya yang lain Zhào Bǐng (赵昺/趙昺, melarikan diri ke Fujian dan mendirikan pemerintahan di Fuzhou. Pada tahun 1278, pasukan Mongol hampir menghancurkan pertahanan terakhir Song yang membuat Duanzong melarikan diri.[1] Ditemani oleh beberapa menterinya seperti Lu Xiufu, Duanzong naik kapal dan melarikan diri ke provinsi Guangdong. Setelah itu ia tinggal sementara di Hong Kong di mana Sung Wong Toi (yang berarti: Teras raja-raja Sung) di Kowloon City memperingati acara ini.
Pada bulan Maret 1278, ketika melarikan diri dari Mongol, Duanzong jatuh dari kapal dan hampir tenggelam. Tak lama setelah ia diselamatkan, ia jatuh sakit dan meninggal beberapa bulan kemudian di Gangzhou (碙州) (yang sekarang Pulau Lantau, Hong Kong).[1]
Ia digantikan oleh adik laki-lakinya, Kaisar Song Bing.
Lihat Pula
Referensi