Muhammad Nasir| Informasi pribadi |
|---|
| Nama lengkap |
Muhammad Nasir |
|---|
| Tanggal lahir |
8 Oktober 1995 (umur 29) |
|---|
| Tempat lahir |
Tuban, Jawa Timur, Indonesia |
|---|
| Tinggi |
1,70 m (5 ft 7 in) |
|---|
| Posisi bermain |
Winger |
|---|
| Informasi klub |
|---|
| Klub saat ini |
Dewa United |
|---|
|
8 |
|---|
| Karier junior |
|---|
|
ASIFA |
|---|
| 2016 |
Madura United U-21 |
|---|
| Karier senior* |
|---|
| Tahun |
Tim |
Tampil |
(Gol) |
|---|
| 2016–2017 |
Persatu Tuban |
12 |
(0) |
|---|
| 2017–2018 |
Arema FC |
23 |
(1) |
|---|
| 2020- |
Persebaya |
- |
(-) |
|---|
| Tim nasional‡ |
|---|
| 2017 |
Indonesia U-23 |
0 |
(0) |
|---|
* Penampilan dan gol di klub senior hanya dihitung dari liga domestik
‡ Penampilan dan gol di tim nasional akurat per 23 februari 2017 |
Nasir (lahir 8 Oktober 1995) adalah pemain sepak bola Indonesia yang saat ini bermain untuk Dewa United dan berposisi sebagai winger.[1]
Karier
Arema FC
Awalnya hanya menjalani seleksi di Arema FC, tetapi nasib berubah saat Ahmad Nufiandani hijrah ke PS TNI, Nasir pun mendapat satu tempat untuk mengisi slot pemain U-23. Nasir bisa mengikuti seleksi di Arema FC karena direkomendasikan oleh mantan pemain Arema FC, Andi Robot. Arema FC pun membuka pintu kepada Nasir untuk ikut latihan bersama. Pemain asal Tuban ini mampu memikat perhatian tim pelatih selama seleksi.[2] Sebagai pemain seleksi Dalam tiga pertandingan babak penyisihan Piala Presiden, ia selalu bermain 45 menit. Meski hanya satu babak, performanya kian menanjak dari laga satu ke laga yang lain.[3] Tak hanya Aji Santoso yang tertarik merekrutnya sebagai anggota Arema FC di Liga 1 2017, Luis Milla juga tertarik menyeleksi Nasir untuk bermain di ajang SEA Games 2017.
Karier internasional
Nama Nasir masuk dalam 25 pemain yang dipanggil untuk mengikuti seleksi Indonesia U-23 yang dipersiapkan untuk menghadapi SEA Games 2017.[4] Sebelumnya saat ia masih bermain untuk tim Pra PON Jatim, ia juga dipanggil untuk ikut seleksi untuk Skuat SEA Games 2015 tetapi akhirnya tidak lolos masuk skuat utama.[2]
Referensi
