Pada 3 Juli 2022, seorang pria menembakkan senjata di sebuah pusat belanja, Field's, di Kopenhagen, Denmark, membunuh tiga orang dan empat lainnya kritis.[3][4][5] Pelaku adalah seorang pria Denmark dan memiliki riwayat berkunjung ke psikiatri; menurut pihak kepolisian, penembakan tersebut tidak ada terindikasi sebagai aksi terorisme.[6][7] Pelaku didakwa atas tiga pembunuhan dan tujuh percobaan pembunuhan.[8]Penembakan massal ini adalah yang pertama setelah Serangan Kopenhagen 2015.[9]
Penembakan
Pihak kepolisian menerima laporan pertama pada 17:37 telah terjadi penembakan di pusat belanja Field's yang berada di Ørestad, sebuah kota di Amager, Kopenhagen.[10] Seorang pria membawa senapan dan pisau (tidak digunakan dalam penyerangan) memasuki pusat belanja sebelum 17:30.[8][11] Dia memakai celana pendek selutut dan rompi atau baju tanpa lengan. Seorang saksi mata menyatakan bahwa pelaku nampak bengis dan marah, berlari dan berteriak.[12][13] Pelaku juga berkata "Ini tidak nyata!" kepada seorang saksi mata.[13]
Menurut kepolisian, target penembakan bukan suatu grup atau individu tertentu. Pelaku penembakan kemudian ditangkap oleh polisi 11 menit setelah laporan pertama diterima.[10]
Korban
Tiga orang terbunuh dan empat lainnya kritis akibat penembakan.[14] Korban meninggal dunia adalah seorang wanita berumur 17 tahun, pria berumur 17 tahun, dan pria berusia 47 tahun berkebangsaan Rusia yang tinggal di Denmark.[2][15][16]
23 orang lainnya mengalami luka ringan dengan tiga orang akibat penembakan dan 21 lainnya saat melakukan evakuasi.[2] Keempat korban yang kritis adalah dua orang berkebangsaan Swedia dan dua orang Denmark.[2][3][16]
Pelaku
Seorang pria Denmark berumur 22 tahun ditangkap atas insiden ini.[17] Dia memiliki riwayat berkunjung ke psikiatri.[6][18] Sesaat sebelum penembakan, dia mengunggah video ke media sosial dimana dia melakukan simulasi bunuh diri dengan senapan dan mengatakan bahwa pengobatan yang dilakukan di psikiatri tidak berhasil.[6][19] Senjata yang digunakan saat penembakan dan yang digunakan pada video adalah bukan miliknya dan dia tidak mempunyai lisensi senjata api. Di Denmark, orang dengan keanggotaan klub menembak diperbolehkan memiliki senjata dan pelaku mendapat senjata tersebut dari seseorang di rumahnya.[20][21] Terlihat tempat penyimpanan senjata di video yang diunggah pelaku.[20]
Pelaku penembakan didakwa atas tiga pembunuhan dan tujuh percobaan pembunuhan. Pada sidang tanggal 4 Juli 2022, ia dikembalikan ke unit psikiatri.[8][22] Sebelum sidang, hakim meminta wartawan untuk meninggalkan ruangan dan sidang dilakukan secara tertutup. Terdakwa akan ditahan sementara hingga 28 Juli.[23]
^Brandt, Flemming (3 Juli 2022). "Politiet: Flere ramt af skud i storcenteret Field's" [Police: Several hit by gunfire in Field's mall] (dalam bahasa Danish). DR. Diarsipkan dari versi asli tanggal 3 Juli 2022. Diakses tanggal 3 Juli 2022.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)Pemeliharaan CS1: Bahasa yang tidak diketahui (link)