Share to: share facebook share twitter share wa share telegram print page

Perkawinan sejenis di Selandia Baru

Status hukum persatuan sejenis
Perkawinan
Dilakukan

Diakui

  1. Tidak dilakukan di Aruba, Curaçao, dan Sint Maarten
  2. Tidak dilakukan dan diakui di Niue, Tokelau, dan Kepulauan Cook
  3. Tidak dilakukan dan diakui di Irlandia Utara, dependensi Sark dan enam dari 14 wilayah seberang laut
  4. Tidak dilakukan dan diakui di Samoa Amerika dan banyak yurisdiksi kesukuan dengan pengecualian pengakuan federal
  5. Ketika dilakukan di negara bagian Meksiko yang telah mengesahkan perkawinan sejenis
  6. Ketika dilakukan di Belanda utama
  7. Apabila dilakukan sebelum 1 Juni 2018
  8. Rencana pendaftaran terbuka di semua yurisdiksi kecuali Hualien, Penghu, Taitung dan Yunlin

* Belum berlaku

LGBT portal

Perkawinan sejenis diakui dan dilakukan di Selandia Baru. Sebuah undang-undang yang mengesahkan hal tersebut diloloskan oleh Dewan Perwakilan Rakyat Selandia Baru pada 17 April 2013 dengan 77 suara berbanding 44 dan menerima pengesahan kerajaan pada 19 April. Hal ini kemudian berlaku pada 19 Agustus 2013, memberikan waktu bagi Departemen Dalam Negar untuk membuat perubahan yang diperlukan bagi perkawinan dan dokumen pendukungnya. Selandia Baru menjadi negara pertama di Oseania, keempat di Belahan Selatan, dan negara kelima belas di dunia yang mengakui perkawinan sejenis.

Parlemen Selandia Baru hanya dapat memberlakukan undang-undang perkawinan bagi Selandia Baru sendiri dan Dependensi Ross (Antarktika).[1] Tiga wilayah lain yang membentuk Alam Selandia BaruKepulauan Cook, Niue, dan Tokelau—tidak mengakui perkawinan sejenis.

Sejarah

Pada 14 Mei 2012, Anggota Parlemen dari Partai Buruh, Louisa Wall, menyatakan bahwa ia akan menyusun Rancangan Amandemen Undang-Undang tentang Perkawinan (Definisi Pernikahan), yang memungkinkan pasangan sesama jenis untuk menikah.[2] Rancangan tersebut didiskusikan secara formal dalam pemungutan suara anggota parlemen pada 30 Mei 2012.[3] Rancang tersebut lolos dari tahap pertama dan kedua, masing-masing pada 29 Agustus 2012 dan 13 Maret 2013.[4][5] Tahap terakhir disahkan pada 17 April 2013 dengan perolehan suara 77 berbanding 44, dengan hasil amanademen tersebut diterima.[6][7] Para pendukung rancangan amandemen menyambut pengesahan amandemen tersebut dengan tepuk tangan dan menyanyikan lagu cinta tradisional Māori "Pokarekare Ana", di mana sejumlah anggota parlemen bergabung.[8] Kelompok lobi konservatif Family First menyebut hal ini sebagai "tindakan arogan (atas) perusakan budaya".[9] Amandemen tersebut disetujui oleh pihak kerajaan melalui Gubernur Jenderal Jerry Mateparae pada 19 April dan mulai berlaku pada 19 Agustus 2013.[10][11]

Rancangan Amandemen Perkawinan (Definisi Perkawinan) – Tahap ketiga[12]
Partai Dukungan Penolakan
Partai Nasional Selandia Baru (59)
Partai Buruh Selandia Baru (34)
Partai Hijau Aotearoa Selandia Baru (14)
New Zealand First (7)
Partai Māori (3)
Partai Mana (Selandia Baru) (1)
ACT Selandia Baru (1)
United Future (1)
Independen (1)
Total 77 44

Referensi

  1. ^ "Section 2: Interpretation -- Births, Deaths, Marriages, and Relationships Registration Act 1995". Parliamentary Counsel Office. Diarsipkan dari versi asli tanggal 13 March 2016. Diakses tanggal 27 August 2013. New Zealand includes the Ross Dependency. 
  2. ^ Hartevelt, John; Levy, Dayna (14 May 2012). "MP drafting gay marriage bill". Stuff.co.nz. Diarsipkan dari versi asli tanggal 31 January 2016. Diakses tanggal 29 August 2012. 
  3. ^ "Marriage (Definition of Marriage) Amendment Bill – Proposed Members' Bills – Legislation". New Zealand Parliament. 30 May 2012. Diakses tanggal 18 July 2012. [pranala nonaktif permanen]
  4. ^ Shuttleworth, Kate; Young, Audrey (29 August 2012). "Marriage bill passes first reading". The New Zealand Herald. Diarsipkan dari versi asli tanggal 11 November 2011. Diakses tanggal 29 August 2012. 
  5. ^ Watkins, Tracy (14 March 2013). "Passions fly as MPs vote on gay marriage". Stuff.co.nz. Diarsipkan dari versi asli tanggal 6 February 2016. Diakses tanggal 14 March 2013. 
  6. ^ Schwartz, Dominique (17 Apr 2013). "NZ legalises same-sex marriage". ABC News. Diarsipkan dari versi asli tanggal 3 January 2016. Diakses tanggal 14 March 2016. 
  7. ^ "MPs vote to legalise same sex marriage". ONE News. Television New Zealand. 17 April 2013. Diarsipkan dari versi asli tanggal 20 April 2013. Diakses tanggal 14 March 2016. 
  8. ^ "New Zealand parliament breaks into song after legalising gay marriage". The Guardian. 18 April 2013. Diarsipkan dari versi asli tanggal 4 March 2016. Diakses tanggal 19 August 2013. 
  9. ^ "New Zealand parliament breaks into song after legalising gay marriage". The Guardian. 18 April 2013. Diarsipkan dari versi asli tanggal 4 March 2016. Diakses tanggal 19 August 2013. 
  10. ^ "August 19 for first gay weddings". 3 News NZ. 23 April 2013. Diarsipkan dari versi asli tanggal 13 March 2016. Diakses tanggal 19 August 2013. 
  11. ^ Wade, Amelia; Theunissen, Matthew; Tapaleao, Vaimoana (19 August 2013). "Same-sex couples celebrate wedded bliss". The New Zealand Herald. Diarsipkan dari versi asli tanggal 11 November 2011. Diakses tanggal 19 August 2013. 
  12. ^ Harkanwal Singh; Andy Ball (17 April 2013). "Marriage equality bill - How MPs voted". Stuff.co.nz. Diarsipkan dari versi asli tanggal 24 September 2015. Diakses tanggal 17 April 2013. 

Templat:LGBT di Selandia Baru

Kembali kehalaman sebelumnya