Ini adalah nama Melayu; nama "Abdullah" merupakan patronimik, bukan nama keluarga, dan tokoh ini dipanggil menggunakan nama depannya, "Saifuddin". Kata bin (b.) atau binti (bt.), jika digunakan, berarti "putra dari" atau "putri dari".
Dato' SriSaifuddin bin Abdullah (Jawi: سيف الدين عبدالله; lahir 27 Januari 1961) adalah seorang politikus berkebangsaan Malaysia yang pernah menjabat sebagai Menteri Luar Negeri dari 2021 sampai 2022 di bawah pemerintahan Ismail Sabri Yaakob dan Mahathir Mohamad sejak 2018 hingga 2020. Sebelumnya, ia menjabat sebagai Menteri Komunikasi dan Multimedia era Muhyiddin Yassin dan pernah memegang jabatan wakil menteri ketika Barisan Nasional berkuasa antara tahun 2008 sampai 2013. Selain itu, Saifuddin merupakan anggota parlemen untuk daerah pemilihan Indera Mahkota, Pahang dan pernah menduduki kursi legislatif di Temerloh.[1]
Saifuddin menganggotai UMNO sejak tahun 1985 hingga pengunduran dirinya pada 2015. Ia tidak setuju dengan pemerintah saat itu yang diduga terlibat dalam Skandal 1Malaysia Development Berhad (1MDB).[2] Setelahnya, ia menyertai Partai Keadilan Rakyat dan terpilih sebagai Sekretaris Jenderal Pakatan Harapan hingga Februari 2020.
Kehidupan pribadi
Saifuddin terlahir dari keluarga agamis, manakala ayahnya seorang ustaz dan ibunya bekerja sebahai guru di Temerloh, tepatnya di dekat Mentakab, Pahang.[3]
Saifuddin mengenyam pendidikan di Sekolah Kebangsaan Abu Bakar Mentakab (1968–1973), Sekolah Menenegah Kuala Kangsar (1974–1980), dan berhasil memperoleh gelar sarjana dari Universitas Malaya pada 1984. Selain itu, ia meraih Diploma Penerjemah dari Dewan Bahasa dan Pustaka tahun 1985, diikuti pula oleh Sekolah Bisnis Universitas Harvard tahun 1995.
_(Mahathir_cropped).jpg)
_(cropped).jpg)
.jpg)
