Somogede, Wadaslintang, Wonosobo

Somogede
Somogede
Desa
Negara	Indonesia
Provinsi	Jawa Tengah
Kabupaten	Wonosobo
Kecamatan	Wadaslintang
Kode pos	56365
Kode Kemendagri	33.07.01.2011
Luas	8,83 km2
Jumlah penduduk	-
Kepadatan	-

Somogede adalah sebuah desa yang terletak di kecamatan Wadaslintang, kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, Indonesia.

Pranala luar

(Indonesia) Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 050-145 Tahun 2022 tentang Pemberian dan Pemutakhiran Kode, Data Wilayah Administrasi Pemerintahan, dan Pulau tahun 2021
(Indonesia) Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 72 Tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan
(Indonesia) Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan

Batas-batas Wilayah

Desa Somogede berbatasan dengan Desa Kalidadap di sebelah utara, Desa Trimulyo di sebelah timur, Desa Plunjaran di sebelah selatan, dan Desa Lancar di sebelah barat. Jarak tempuh dari Desa Somogede ke ibu kota Kecamatan Wadaslintang adalah 6 kilometer, yang bisa dicapai 20 menit dengan sepeda motor.

Desa Somogede terbagi menjadi beberapa dusun, yaitu:

Dusun Kaburikan
Dusun Karangsari
Dusun Kajoran
Dusun Kalianget

Penduduk

Menurut data Profil Desa: Potensi dan Perkembangan Desa Somogede, pada tahun 2018 terhitung ada 4407 warga yang tinggal di Desa Somogede. Mata pencaharian mayoritas warga Desa Somogede adalah di sektor pertanian dengan jumlah terbanyak sebagai petani dan jumlah terbanyak kedua sebagai buruh tani. Karena banyaknya jumlah petani dan luas persawahan dan perkebunan di Somogede, warga Somogede pun menanam tanaman pangan untuk dimakan sendiri. Artinya, pertanian yang dilakukan oleh kebanyakan warga Somogede adalah pertanian subsisten. Mulai sekarang warga Somogede sedang mengembangkan pertanian berupa tanaman porang.

Tempat wisata

1. Bukit Siloreng Indah

2. Pemandian air hangat di dusun Kalianget

Seni dan Budaya

Kesenian yang paling terkenal di desa ini adalah kuda kepang atau emblek yaitu sebuah tarian tradisional yang dimainkan oleh sekelompok penari laki-laki atau perempuan dengan menunggang sebuah kuda tiruan yang terbuat dari anyaman bambu dengan seorang pemimpin yang disebut dalam bahasa Jawa sebagai kemelandang serta tiga penari perempuan yang disebut lengger/ronggeng. Biasanya tarian ini diiringi dengan irama gamelan serta angklung yang dinyanyikan oleh seorang penyanyi yang disebut sinden dalam bahasa Jawa. Tarian biasanya dibarengi hal-hal yang berbau mistis seperti kesurupan jin yang memasuki tubuh si penari. Tarian ini biasa dimainkan di hari-hari seperti dirgahayu HUT kemerdekaan RI, serta seseorang yang memiliki hajat seperti pernikahan, sunatan dll.