Studi ZhuangStudi Zhuang atau Zhuangologi (dalam bahasa Zhuang: Cang’yoz ; Hanzi sederhana: 壮学; Hanzi tradisional: 壯學; Pinyin: Zhuàngxué) adalah sebuah cabang ilmu pengetahuan atau disiplin ilmu yang mempelajari tentang Zhuang. Biasanya disebut Zhuangologi di Eropa, dikenal sebagai Studi Zhuang di Amerika Serikat.[1] MenguraikanBidang-bidang yang dikaji dalam Studi dari Zhuang antara lain bahasa, sejarah,seni, musik, kemanusiaan, ilmu sosial, sastra, kebudayaan dan sebagainya. Istilah Zhuangologi sebagai cabang Ilmu Sosial dicetuskan pertama kali oleh ilmuwan Tiongkok bernama Huang Xianfan tahun 1957 dan kemudian dikenal sebagai "Bapak di Zhuangologi".[2][3] Pada 1957 ia menerbitkan karya besarnya "Sejarah singkat suku Zhuang", ini adalah studi sistematis pertama tentang sejarah dan budaya suku Zhuang. Melalui tulisannya, ia mengajarkan pentingnya mengenal masyarakat dan budaya bangsa sendiri. Buah-buah pikirannya yang terangkum dalam buku kerap dijadikan acuan penelitian mengenai Zhuang, budaya suku minoritas, dan masyarakat adat baik oleh para ilmuwan Tiongkok maupun asing. Istilah ini pertama kali digunakan pada tahun 1950-an, namun belum dikenal luas sampai Zhuang mencapai kemakmuran studi pada tahun 1980-an. Pada tahun 1991, Zhuangolog(Zhuangologists) mendirikan Asosiasi Studi Zhuang Guangxi, untuk mempromosikan Studi Zhuang Tiongkok.[4] Terkenal ZhuangologIstilah Zhuangolog merujuk kepada ilmuwan akademi yang menguasai bahasa dan budaya di Zhuang. Subkategori Zhuangolog, salah satunya adalah Sejarawan dari Zhuang, ilmuwan-ilmuwan yang terkenal antara lain Huang Xianfan, Huang Zengqing, Zhang Yiming, Zhou Zuoqiou, Liang Tingwang, Qin Naichang,Qin Cailuan dan sebagainya. Zhuangolog yang terkenal antara lain Jeffrey Barlow(Amerika Serikat),[5] David Leopold(Australia)[6] dan Tskata Cikeyuki(Jepang).[7] Pusat Studi Zhuang
Lembaga Studi Zhuang
Asosiasi untuk Studi Zhuang
Jurnal Akademik
Lihat pulaReferensi
Daftar Pustaka
Pranala luar
|