Wangfujing

Wangfujing
	Sumur Rumah Pangeran, Sumur Wangfu
	Camilan bintang laut goreng dijual di Wangfujing.

Wangfujing (Hanzi: 王府井; Pinyin: Wángfǔjǐng; harfiah: 'Sumur kediaman pangeran') adalah jalan perbelanjaan yang terletak di Distrik Dongcheng, Beijing, Tiongkok. Mayoritas kawasan utamanya merupakan jalan untuk pejalan kaki. Sejak zaman pertengahan Dinasti Ming jalan ini telah digunakan untuk kegiatan komersial. Pada masa Dinasti Qing, sepuluh lahan yasan aristokrat dan kediaman untuk puteri kekaisaran dibangun di kawasan ini. Setelah ditemukan sumur yang airnya terasa manis maka area jalan ini dinamakan "Wang Fu" (kediaman raja atau pangeran) dan "Jing" (sumur). Banyak camilan dan makanan eksotis yang disajikan di sepanjang jalan Wangfujing.^[1]

Lokasi

Jalan ini dimulai dari Wangfujing Nankou ("pintu masuk selatan") tempat Oriental Plaza, Beijing Hotel dan Stasiun Wangfujing. Setelah itu menuju ke utara, melewati Toko Buku Wangfujing Xinhua, Beijing Department Store serta Toko Buku Beijing Foreign Languages dan berakhir di Plaza Dong An Baru dan Gereja Santo Yosef, Beijing.

Sejarah

Dulunya nama jalan ini dikenal di luar negeri dalam bahasa Inggris dengan nama Jalan Morrison, diambil dari nama George Ernest Morrison, seorang jurnalis Australia. Wangfujing juga merupakan salah satu daerah pusat kota tradisional Beijing bersama dengan Liulichang.

Sampai akhir 1990-an, jalan ini masih terbuka untuk lalu lintas kendaraan. Modifikasi pada 1999 dan 2000 membuat Jalan Wangfujing hanya khusus untuk pejalan kaki dan jalur trem. Untuk jalan kendaraan harus melalui jalan memutar di sebelah timur.

Toko

Terdapat hampir 300 toko di Jalan Wangfujing, selain mall Beijing Department Store, Beijing apm, Beijing Mall dan The Mal di Oriental Plaza.

Makanan dan camilan

Camilan dan jajanan jalanan Wangfujing terletak di jalan sempit hutong sebelah barat jalan utama, terdapat banyak restoran dan kedai jajanan jalanan khas Beijing dan eksotis seperti chuanr (kebab daging, biasanya terbuat dari domba) dan makanan penutup seperti tanghulu yaitu manisan buah-buahan yang ditusuk dengan batang bambu sekitar 20 cm panjangnya.