Zeboim

Zeboim adalah nama tempat di Alkitab:

Zeboim, Zeboiim atau Tzvoyim (bahasa Ibrani: צְבֹויִים, Modern Tsvoyim Tiberias Ṣəḇôyîm ; "Rusa-rusa (plural); kambing-kambing") adalah salah satu dari "lima kota di dataran" Sodom, umumnya disebut bersama-sama dengan Adma (Kejadian 10:19; 14:2; Ulangan 29:23; Hosea 11:8). Mempunyai raja sendiri ("Syemeber", שמאבר, Kejadian 14:2), dan karenanya suatu tempat penting. Dihancurkan bersama-sama dengan kota-kota lain di dataran, menurut Ulangan 29:23.
Ge ha-Tsvo`im (גי הצבעים, "lembah hyena"), suatu lembah atau rugged glen di dekat Gibea di wilayah Benyamin (1 Samuel 13:18). Mungkin tempat yang sekarang bernama Wadi Shaykh ad-Dub'a, "Jurang Pemimpin para Hyena" ("Ravine of the Chief of the Hyenas") di sebelah utara Yerikho.
Tsvo`im (צגעים, "hyenas-hyena"), suatu tempat yang disebut hanya di Nehemia 11:34, dihuni oleh suku Benyamin setelah Pembuangan ke Babel.

Catatan Alkitab

Zeboim, kota yang dihancurkan bersama-sama dengan Sodom, Gomora dan Adma:

Kejadian 10
- Daerah orang Kanaan adalah dari Sidon ke arah Gerar sampai ke Gaza, ke arah Sodom, Gomora, Adma dan Zeboim sampai ke Lasa.^[1]
Kejadian 14
- bahwa raja-raja ini berperang melawan Bera, raja Sodom, Birsya, raja Gomora, Syinab, raja Adma, Syemeber, raja Zeboim dan raja negeri Bela, yakni negeri Zoar.^[2]
- Lalu keluarlah raja negeri Sodom, raja negeri Gomora, raja negeri Adma, raja negeri Zeboim dan raja negeri Bela, yakni negeri Zoar, dan mengatur barisan perangnya melawan mereka di lembah Sidim,^[3]
Ulangan 29
- seluruh tanahnya yang telah hangus oleh belerang dan garam, yang tidak ditaburi, tidak menumbuhkan apa-apa dan tidak ada tumbuh-tumbuhan apapun yang timbul dari padanya, seperti pada waktu ditunggangbalikkan-Nya Sodom, Gomora, Adma dan Zeboim, yakni yang ditunggangbalikkan TUHAN dalam murka dan kepanasan amarah-Nya--^[4]
Hosea 11
- Masakan Aku membiarkan engkau, hai Efraim, menyerahkan engkau, hai Israel? Masakan Aku membiarkan engkau seperti Adma, membuat engkau seperti Zeboim? Hati-Ku berbalik dalam diri-Ku, belas kasihan-Ku bangkit serentak.^[5]