Air mata buaya (atau simpati buatan) adalah emosi palsu pada seorang munafik yang pura-pura bersedih dan mengeluarkan air mata palsu. Ekspresi ini berasal dari anekdot kuno bahwa buaya menangis untuk menarik perhatian mangsanya atau menangis untuk mangsa yang mereka terkam. Kisah ini pertama menyebar dalam cerita perjalanan Sir John Mandeville pada abad ke-14.[1]
Lihat pula
Catatan kaki
- D. MALCOLM SHANER and KENT A. VLIET, 2007. Crocodile Tears: And thei eten hem wepynge, BioscienceVol. 57, No. 7, Pages 615–617
Pranala luar