Dixon kemudian pindah ke tim papan atas Chip Ganassi Racing setelah menjalani tiga lomba bersama tim PacWest pada musim 2002. Pada musim 2003, tim Ganassi beralih mengikuti ajang saingan Champ Car yaitu Seri IndyCar. Bersamaan dengan hal itu, musim 2003 menjadi awal periode kesuksesan yang diraih Dixon sampai saat ini. Ia memenangkan lomba Toyota Indy 300 2003 yang menjadi kemenangan pertamanya bersama tim Ganassi. Ia lantas mengakhiri musim tersebut dengan raihan gelar juara pembalap pertamanya. Pada 2008, Dixon berhasil meraih gelar juara pembalap keduanya yang juga ditambah dengan keberhasilannya memenangi lomba Indianapolis 500 di musim tersebut. Selanjutnya tiga gelar lainnya menyusul yaitu di musim 2013, 2015 dan 2018. Pada musim 2015 sendiri Dixon menjadi juara pembalap setelah mengalahkan Juan Pablo Montoya melalui skema tiebreak, dengan dirinya dan Montoya yang meraih total poin klasemen yang sama persis namun Dixon lebih unggul dengan 3 kemenangan lomba berbanding Montoya yang hanya mampu meraih 2 kemenangan saja.
Selama berkarier di IndyCar dari musim 2003 sampai sekarang Dixon termasuk pembalap yang loyal dengan hanya membalap untuk tim Ganassi. Pencapaiannya dalam kurun waktu tersebut sampai saat ini adalah 51 kemenangan lomba yang menempatkannya di urutan ketiga pembalap yang paling banyak menang lomba di Kejuaraan Balap Mobil Roda Terbuka Amerika dibawah A. J. Foyt (62 kemenangan) dan Mario Andretti (52 kemenangan).[b] Bersamaan dengan lima gelar IndyCar-nya, Dixon minimal selalu memenangi satu lomba dalam lima belas musim beruntun sejak 2005 sampai 2020 dan bersama Foyt ia menjadi satu dari dua pembalap yang memiliki catatan kemenangan dalam 18 musim yang sudah diikuti.[2] Ia juga menjadi pembalap pertama dan satu-satunya sampai saat ini yang berhasil memenangkan kejuaraan pembalap IndyCar di musim debutnya. Catatan prestasi yang diraih Dixon sepanjang kariernya membuatnya disebut sebagai salah satu pembalap mobil legendaris dalam sejarah olahraga bermotor roda empat secara umum.[3][4]
Dari total 51 kemenangan yang sudah diraih Dixon sampai saat ini, lomba yang paling banyak ia menangi adalah Honda Indy 200 yang digelar di Mid-Ohio Sports Car Course sebanyak enam kali. Untuk kemenangan berdasarkan jenis lintasan, Dixon meraih 23 kemenangan di lintasan oval dan 27 kemenangan di lintasan non-oval. Kemenangan oval pertamanya diraih di Nazareth Speedway pada tahun 2001 dan kemenangan non-oval pertamanya diraih di Watkins Glen International pada 2005. Jarak terjauh yang pernah dicatatkan Dixon dalam meraih kemenangan lomba adalah di Honda Indy 200 2009 saat mengalahkan Ryan Briscoe dengan selisih 29,780 detik. Sementara jarak terdekat yang Dixon raih adalah saat ia memenangi lomba Bombardier Learjet 550 2008 di Texas Motor Speedway saat mengalahkan Helio Castroneves dengan selisih 0.047 detik.
Kemenangan
Keterangan:
No. – Nomor kemenangan, sebagai contoh "9" menandai kemenangan kesembilan Dixon di IndyCar.
Grid – Posisi grid tempat Dixon mengawali lomba.
Selisih – Selisih waktu kemenangan dari pembalap yang menempati posisi kedua, ditulis dengan format detik.milidetik
– Musim dimana Dixon tampil sebagai juara pembalap.
O Sirkuit balap oval baik itu oval pendek, intermediate atau superspeedway.
R Sirkuit balap jalanan termasuk sirkuit jalan raya kota.
^Ajang ChampCar diakusisi oleh IndyCar pada musim 2008 dan seluruh catatan sejarahnya kemudian diakui sebagai bagian dari ajang IndyCar.[1]
^Rincian kemenangan Scott Dixon: 50 kali di ajang IndyCar dan 1 kali di ajang Champ Car.
^Dikenal dengan nama Infineon Raceway pada periode 2002–2012.
^Dikenal dengan nama Rexall Speedway pada periode 2007–2009.
Referensi
^"2008 IRL IndyCar Series". Champ Car Stats. Diarsipkan dari versi asli tanggal 28 Mei 2009. Diakses tanggal 19 Mei 2009.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
^Brown, Nathan (6 Juni 2020). "Scott Dixon dominates at Texas Motor Speedway, wins IndyCar's return to action". IndyStar. Indianapolis Star. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-10-12. Diakses tanggal 8 Juni 2020. The victory gave the 39-year-old New Zealander a win in 18 seasons, tying an all-time mark held by A.J. Foyt, while extending Dixon’s record of consecutive seasons with a victory to 16.
^"Race - Results (11inch) - Final"(PDF). indycar.com. 1 May 2021. Diarsipkan dari versi asli(PDF) tanggal May 13, 2021. Diakses tanggal 20 October 2021.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)