Kalong maluku (Pteropus chrysoproctus) adalah spesies kelelawar yang merupakan anggota suku Pteropodidae. Spesies ini menyebar terbatas (endemik) di Kepulauan Maluku. Data tentang binatang ini masih kurang diketahui.
Pengenalan
Kalong yang bertubuh sedang hingga besar. Panjang lengan bawah antara 160-180 mm.[2] Telinga 26,2-30,5 mm; dan bobotnya antara 650-775 g.[3]
Punggung berwarna cokelat agak kemerahan (burnt umber) hingga kekuningan, dengan mantel berwarna bungalan-oker (kuning kecokelatan agak merah).[3]
Agihan dan habitat
Kalong maluku tercatat keberadaannya di pulau-pulau Obi, Bisa (dekat Obi), Buru, Ambon, Seram, Seram Rai, Gorong, Pulau Panjang, Watubela, dan Kofiau (Raja Ampat).[3]
Spesimen di Museum Australia ada yang diperoleh dari area hutan yang terganggu, dari pohon-pohon sagu (Metroxylon), dan dari individu yang mengunjungi sejenis jambu-jambuan (Syzygium) di kebun.[3] Akan tetapi umumnya kalong ini adalah penghuni hutan-hutan yang masih baik kondisinya.[4]
Daftar pustaka
- ^ Temminck, C.J. 1837. Monographies de mammalogie, ou Description de quelques genres de mammiféres,... t.2: 67. Pl.35 . Leiden :Chez C.C. van der Hoek. 1835 à 1841.
- ^ Corbet, G.B. & J.E. Hill. 1992. The Mammals of Indomalayan Region: a systematic review: 57. Oxford: Nat. Hist. Mus. Publ. & Oxford Univ. Press.
- ^ a b c d Flannery, T.. 1995. Mammals of the South-West Pacific & Moluccan Islands: 255. Chatswood NSW:Reed Books.
- ^ Hutson, A.M. & Helgen, K. 2008. Pteropus chrysoproctus. The IUCN Red List of Threatened Species. Version 2014.3. <www.iucnredlist.org>. Downloaded on 09 February 2015.