Share to: share facebook share twitter share wa share telegram print page

 

Aluvial

Tanah aluvial di daerah Amazon Basin, Brasil

Aluvial atau banut[1] adalah jenis tanah yang terbentuk karena endapan.[2] Daerah endapan terjadi di sungai, danau yang berada di dataran rendah, ataupun cekungan yang memungkin kan terjadinya endapan.[2] Tanah aluvial memiliki manfaat di bidang pertanian salah satunya untuk mempermudah proses irigasi pada lahan pertanian. [3] Tanah ini terbentuk akibat endapan dari berbagai bahan seperti aluvial dan koluvial yang juga berasal dari berbagai macam asal.[2] Tanah aluvial tergolong sebagai tanah muda, yang terbentuk dari endapan halus di aliran sungai.[3] Tanah aluvial dapat dimanfaatkan sebagai lahan pertanian karena kandungan unsur hara yang relatif tinggi. [4] Tanah aluvial memiliki struktur tanah yang pejal dan tergolong liat atau liat berpasir dengan kandungan pasir kurang dari 50%.[4] Contoh tanah aluvial di Indonesia antara lain: sepanjang aliran Sungai Bengawan Solo, Sungai Opak, dan Sungai Glagah.[3]

Referensi

  1. ^ "Banut - KBBI VI". 
  2. ^ a b c Ensiklopedi Indonesia I A-CER. Jakarta: Ichtiar Baru – Van Hoeve. 1980. 
  3. ^ a b c "Tanah Aluvial Tersebar di Wilayah Sungai". Bimbingan.org. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-05-29. Diakses tanggal 28 Mei 2014. 
  4. ^ a b Sunarko (2014). Budi Daya Kelapa Sawit di Berbagai Jenis Lahan. Jakarta: AgroMedia Pustaka. ISBN 979-006-494-2. 


Prefix: a b c d e f g h i j k l m n o p q r s t u v w x y z 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9

Portal di Ensiklopedia Dunia

Kembali kehalaman sebelumnya