a)    mengembangkan aktifitas proses pembelajaran yang membekali calon-calon magister berpengetahuan luas baik teori maupun praktek;

b)    menyelenggarakan proses pendidikan dan pengajaran untuk melahirkan sarjana tingkat magister yang memiliki kemampuan menerapkan pengetahuan dan mengembangkannya dengan landasan konseptual dan rasional;

c)    menyelenggarakan kegiatan-kegiatan penelitian guna mengembangkan teori dan atau penerapannya;

d)    menyelenggarakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat sebagai wujud pengabdian keilmuan dan profesionalisme.

strategi pencapaian dikembangkan dengan bobot kompetensi sebagai berikut :

a)   pembelajaran diarahkan pada kemampuan kompetitif dalam pembelajaran agama, pengembangan kurikulum serta pengelolaan pendidikan baik lembaga pendidikan formal, non-formal dan informal.

b) pembelajaran juga diarahkan untuk mengakses informasi-informasi kekinian serta kemampuan teknis dalam mengembangkan model evaluasi pembelajaran dengan penguasaan pembuatan berbagai instrumen yang relevan. sehingga skill dan kemampuannya berdaya guna, baik bagi sekolah atau institusi tempat mereka bekerja maupun untuk perbaikan sektor pendidikan secara lebih besar dalam skala daerah, regional dan nasional.