Share to: share facebook share twitter share wa share telegram print page

FKS Food Sejahtera

PT FKS Food Sejahtera Tbk
Publik
Kode emitenIDX: AISA
IndustriMakanan
Didirikan1990; 35 tahun lalu (1990)
Kantor pusatMenara Astra Lantai 29, Jalan Jend. Sudirman Kav 5-6, Karet Tengsin, Jakarta Pusat 10220
Jakarta, Indonesia
Tokoh kunci
Lim Aun Seng (CEO)
ProdukMakanan
PendapatanKenaikan Rp 1.510 trillion (2019)
Kenaikan Rp 1.13 trillion (2019)
Total asetKenaikan Rp 1.868 trillion (2019)
Total ekuitasKenaikan Rp (1.657) trillion (2019)
PemilikFKS Food & Agri
Karyawan
3,688 (2019)
Anak usaha
Situs webwww.fksfs.co.id

PT FKS Food Sejahtera Tbk (IDX: AISA) merupakan perusahaan yang memproduksi makanan yang bermarkas di Jakarta, Indonesia. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1990, dengan produk utama berupa aneka jenis makanan jadi. FKS Food sudah memegang sertifikasi ISO 9001:2008, HACCP, dan halal MUI. Produk-produknya yang dikenal publik, seperti makanan ringan Taro dan Mie Kremezz, permen Gulas, dan mi bermerek Superior, Ayam 2 Telor dan Bihunku.

Tercatat, perusahaan ini sudah berganti nama beberapa kali. Mulai dari Asia Intiselera saat awal berdiri, kemudian menjadi Tiga Pilar Sejahtera Food pada tahun 2003,[1] dan sejak Maret 2021 menjadi FKS Food Sejahtera.[2]

Sejarah

PT Tiga Pilar Sejahtera

Sejarah PT FKS Food Sejahtera Tbk dapat ditarik ke dua perusahaan mi dan bihun. Perusahaan pertama adalah PT Tiga Pilar Sejahtera, yang didirikan oleh Joko Mogoginta, Budhi Istanto dan Priyo Hadisusanto pada tahun 1992, dengan hanya dibantu oleh 25 karyawan. Nama "Tiga Pilar Sejahtera" (TPS) diambil dari nama leluhur dua pendiri perusahaan ini, yaitu Tan Pia Sioe (ayah Priyo dan kakek Joko). Tan dikenal sebagai pemilik dari Perusahaan Bihun Cap Cangak Ular di Sukoharjo, Jawa Tengah, yang ia rintis pada tahun 1959 bersama rekannya Tan Sian Kak dan memproduksi bihun jagung. Bisnis Tan pun mulai berkembang, dengan pada 1970-an sudah mulai menggunakan mesin[3] serta produknya berhasil menjadi pemimpin pasar di Jawa Tengah dan sekitarnya.[4] Modernisasi kemudian dilanjutkan oleh Priyo yang merupakan penerus Tan sejak 1980.[5]

Pendirian PT TPS merupakan upaya untuk memprofesionalisasi dan memodernkan usaha keluarga yang sudah berusia lebih dari 30 tahun saat itu. Tidak lama setelah pendirian PT TPS, dari awalnya hanya memproduksi bihun merek Cangak, Filtra dan Superior,[6] ekspansi dilakukan dengan mulai memproduksi mi kering bermerek Superior, dan kemudian pada 1995 didirikan pabrik di Karanganyar, Jawa Tengah yang memiliki tujuh lini produksi mi dan bihun berkapasitas 30.000 ton/tahun. Beberapa tahun kemudian, juga dibangun pabrik baru di Sragen seluas 25 hektar pada 2000 yang menyatukan segala fasilitas produksi, dan pada awal 2002, PT TPS sudah terjun ke bisnis mi instan yang dibangunnya sejak 2001 dengan merek yang sama, yaitu Superior.[7][8][9] Mi Superior ditujukan untuk masyarakat menengah ke bawah, dengan penjualannya pernah mencapai 20.000 karton/hari.[10] Selain mi instan, PT TPS juga mencanangkan rencana untuk meluncurkan produk pangan baru lainnya, seperti makanan ringan (wafer dan biskuit), permen dan minuman.[4]

PT Asia Intiselera

Ada juga perusahaan kedua bernama PT Asia Intiselera, yang juga sebuah perusahaan mi. Perusahaan ini bermula dari PT Pabrik Mie Asia, yang didirikan oleh Kang Tong Poo (kemudian berganti nama menjadi Kang Poernomo Hidayat)[11] pada tahun 1953,[12] awalnya hanya dengan modal Rp 30.000 sebagai industri rumahan mi di Bungur, Senen, Jakarta Pusat.[5][13] Produknya dikenal dengan nama Ayam 2 Telor, dan kemudian berkembang menjadi salah satu merek mi kering terpopuler di Indonesia. Untuk meluaskan produksi, pada tahun 1974, pabrik perusahaan ini dipindah dari Jakarta ke Cimanggis, Bogor yang memiliki luas 4.130 meter persegi.[11] Pada 26 Januari 1990, PT Pabrik Mie Asia didirikan kembali dengan nama baru, yaitu PT Asia Intiselera. Di era ini, diversifikasi mulai dilakukan, dengan mengeluarkan produk mi instan sejak 1990 dalam merek Ha Ha Mi, Mi-Kita[14] dan Bossmi untuk pasar lokal dan ekspor, terjun ke bisnis makanan laut beku,[13] dan adanya upaya memproduksi makanan ringan. Kapasitas pabriknya di Cimanggis pada 1990-an tercatat meliputi mi kering sebesar 37.500 ton, mi instan 10.500 ton dan makanan ringan 1.500 ton per tahun[15] dengan luas sudah menjadi 13.000 meter persegi[11] yang memiliki 9 lini produksi dan dibantu 300 karyawan.[15] Direncanakan, pabrik PT Asia Intiselera akan bertambah dua lagi, yaitu di Sidoarjo dan Palembang demi memenuhi pasar masing-masing daerah. Selain itu, untuk menopang usahanya perusahaan sejak 1994 juga mendirikan PT Asia Niaga Prakarsatama sebagai perusahaan distribusi.[16]

Kemudian, untuk menambah modal terutama untuk perusahaan anaknya, di bulan April 1997 PT Asia Intiselera mengumumkan rencananya melepas 35% sahamnya di Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya pada 15 Mei 1997. Sebelum penawaran umum perdana (IPO) dilakukan, kepemilikannya terdiri dari PT Saptakencana Asiaprima (74,2%) dan PT Limakarsa Asiasejahtera (25,8%) yang dimiliki keluarga Kang. Selain dari keluarga Kang, tercatat Grup Nagamas yang bergerak di industri makanan laut[17] sempat memiliki perusahaan ini. Proses IPO ini tuntas dilakukan pada 11 Juni 1997, dengan harga penawaran saham Rp 950.[18][19] Sahamnya diberi kode AISA, yang masih digunakan saat ini.

Sebuah peristiwa kecil menimpa PT Asia Intiselera Tbk pada tahun 2000-2001. Pada 18 Juni 2001, Bapepam-LK mendenda perusahaan ini sebesar Rp 500 juta akibat dugaan manipulasi keuangan perusahaan. Diketahui manajemen perusahaan telah menyalurkan dana hasil IPO sebesar Rp 12,26 miliar kepada induknya, PT Saptakencana Asiaprima dalam bentuk pinjaman, meskipun awalnya ditujukan untuk ekspansi bisnis perusahaan. PT Asia Intiselera Tbk juga meminjamkan dana kepada pihak yang memiliki hubungan istimewa yaitu Cahyadi Kumala dan Jijin S. Japiarbudhi masing-masing sebesar Rp 165 juta dan Rp 3,45 milyar tanpa persetujuan pemegang saham independen dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). Kasus ini terbongkar setelah Bapepam-LK menelisik laporan tahunan perusahaan per 31 Desember 2000.[20][21]

Akuisisi dan ekspansi

Pada Oktober 2003,[22] lewat mekanisme rights issue, pemilik PT Tiga Pilar Sejahtera (Joko Mogoginta dkk) resmi mengakuisisi kepemilikan PT Asia Intiselera Tbk. Selain dilakukan dalam rangka backdoor listing PT TPS, akuisisi ini juga dalam rangka PT TPS meningkatkan bisnisnya lewat pengambilalihan sejumlah merek yang cukup terkenal seperti mi telur Cap Ayam 2 Telor. Nama PT Asia Intiselera Tbk kemudian diganti menjadi PT Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk di tahun yang sama, sedangkan PT TPS yang asli dijadikan anak usahanya.[8] Meskipun demikian, keberadaan pemilik lama masih dapat dilihat pada posisi dewan komisaris yang salah satunya berasal dari keluarga Kang (seperti Kang Hongkie Widjaja).[23][24] Untuk menciptakan citra baru, sejak 2007 PT TPS Food Tbk telah menggunakan logo baru,[12] yang digunakan hingga 2021.

Logo TPS Food (2007-2021)

Di bawah kepemimpinan Joko Mogoginta, PT TPS Food Tbk kemudian dengan cepat terus berekspansi kembali. Pada tahun 2008, misalnya dilakukan akuisisi pada 3 perusahaan: PT Poly Meditra Indonesia (produsen permen dan penganan Gulas, Gulas Plus, dan Growie, dimana Gulas adalah pemimpin pasar permen asam); PT Patra Power Nusantara yang merupakan perusahaan pembangkit listrik (yang ditujukan untuk pabrik TPS Food), dan PT Bumiraya Investindo yang bergerak pada perkebunan kelapa sawit di Pulau Sumatra dan Kalimantan seharga Rp 500 miliar.[25] Kemudian, pada akhir 2011, PT TPS Food Tbk mengakuisisi merek Taro dari PT Unilever Indonesia Tbk, dan pada akhir 2012 perusahaan membeli PT Subafood Pangan Jaya yang memproduksi bihun jagung senilai Rp 100 miliar.[8] Akan tetapi, yang kemudian jauh lebih besar adalah masuknya PT TPS Food Tbk ke bisnis beras, lewat PT Dunia Pangan yang baru diakuisisinya dan mempunyai tiga anak usaha: PT Indo Beras Unggul, PT Jatisari Srirejeki, dan PT Sukses Abadi Karya Inti yang bergerak di pemrosesan dan penggilingan beras (ditambah kemudian akuisisi lagi pada PT Alam Makmur Sembada). Dengan cepat, dalam dua tahun setelah akuisisi (2010), sebanyak 58% pendapatan AISA berasal dari bisnis berasnya. Menurut pihak PT TPS Food Tbk, akuisisi dilakukan demi memperluas cakupan produk TPS Food guna memenuhi perubahan selera dan permintaan pasar yang semakin dinamis.[8][9]

Prospektifnya bisnis perusahaan pra-2017 sempat mengundang beberapa investor asing sebagai mitra strategis, seperti lembaga investasi KKR dan perusahaan agribisnis Bunge Limited.[23] Bahkan, direncanakan bisnis kelapa sawit perusahaan (di bawah PT Golden Plantation Tbk) akan dilepas ke Bunge, dengan dana yang didapatkan akan digunakan bagi ekspansi TPS Food ke bisnis minuman.[26]

Kontroversi, penurunan dan perubahan kepemilikan

Kontroversi bermula sejak 2017, dimana saat itu Satgas Pangan dan kepolisian melakukan sidak ke pabrik Indo Beras Unggul yang menemukan tindakan pengoplosan beras bersubsidi jenis IR64 yang diubah menjadi merek Cap Ayam Jago dan Maknyuss yang dijual dengan harga premium (lebih mahal). Saat itu, manajemen Tiga Pilar menolak tuduhan tersebut. Mereka menyebut bahwa mereka melakukan pembelian langsung dari petani dan bukan dari beras bersubsidi. Selain itu, mereka menyebut bahwa beras medium dan premium adalah berdasarkan kondisi fisik serta bukan berasal dari varietas. Mereka juga menolak mengatakan bahwa mereka menjual harga yang tidak sesuai dengan harga pasaran dan di atas ketentuan karena dengan harga di atas ketentuan dianggap sebagai insentif bagi petani yang menghasilkan beras dengan kualitas yang sesuai, serta menolak disebut memonopoli bisnis beras.

Kontroversi berlanjut dengan adanya penolakan atas laporan keuangan tahun 2017 oleh pemegang saham dan dua komisaris perusahaan yaitu Hengky Koestanto dan Jaka Prasetya dalam Rapat Umum Pemegang Saham yang sempat menimbulkan kisruh, hingga membuat direktur utama perusahaan saat itu, Joko Mogoginta menyebut ini adalah tindakan pengambilalihan paksa atau hostile take-over. Penolakan laporan keuangan ini didasarkan pada beberapa angka di neraca aset dan liabilitas yang diduga digelembungkan oleh manajemen perusahaan, seperti pada pos piutang dan persediaan, serta adanya transaksi berelasi yang tidak diungkapkan dalam laporan keuangan perusahaan, yang kemudian diulas kembali oleh kantor Ernst & Young dan dilaporkan manajemen baru perusahaan kepada Bursa Efek Indonesia. Manajemen kemudian mengadukan tindakan ini kepada kepolisian dan menyeret Joko Mogoginta sebagai Direktur Utama saat itu dan Budhi Istanto Suwito sebagai direktur saat itu ke jeruji penjara.

Kekisruhan ini menyebabkan kinerja perusahaan menurun dan perusahaan gagal membayar obligasi dan sukuk yang diterbitkan, serta beberapa hutang bank. Kreditur perusahaan melakukan tindakan penundaan kewajiban pembayaran utang (PKPU) dimana PKPU berakhir damai pada 2019 lalu.[27][28] Meski demikian, beberapa anak usaha Tiga Pilar, terutama divisi beras seperti Dunia Pangan, Jatisari Rejeki dan Sukses Abadi Karya Inti mengalami kepailitan sehingga perusahaan tidak mengonsolidasikan (menggabungkan) laporan keuangan divisi beras ke laporan keuangan terakhir mereka.

Perusahaan dalam perkembangannya berupaya melakukan perbaikan dan restrukturisasi bisnis, seperti upaya menegaskan pengendalian atas Poly Meditra Indonesia, Patra Power Nusantara dan Tiga Pilar Sejahtera yang masih belum dapat dikendalikan oleh perusahaan.[29] Baru-baru ini, mereka menggandeng investor baru yaitu FKS Group melalui Pangan Sejahtera Investama yang masuk melalui penerbitan saham baru (rights issue) dan dieksekusi pada 9 Maret 2020 lalu, dimana penerbitan saham baru ini senilai 32,77% saham yang ditempatkan dan disetor penuh dalam perusahaan. Dari penerbitan saham baru ini, perusahaan meraih dana segar sejumlah Rp 329,46 miliar. Akibat perubahan pengendali ini, PT TPS Food Tbk berpindah kepemilikan menjadi ke FKS,[12] dan sejak 25 Maret 2021 telah berganti nama menjadi PT FKS Food Sejahtera Tbk.[30] Adapun FKS merupakan perusahaan agribisnis (gula, jagung dan kedelai) yang dikendalikan keluarga Kusuma (Edy dan Agung C. Kusumo) dan tidak terafiliasi dengan pemilik lama PT Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk (Joko Mogoginta dkk).[31]

Laporan keuangan perusahaan pada 2017 yang disajikan kembali (karena laporan keuangan sebelumnya yang tidak disetujui akibat tindakan penggelembungan oleh manajemen sebelumnya) menyatakan penurunan aset sekitar 79% akibat penyisihan piutang tidak tertagih sejumlah Rp 4,3 triliun dan penyisihan investasi dari divisi beras yang dinyatakan pailit serta dekonsolidasi (pemisahan) sejumlah masing masing Rp 893 miliar dan Rp 628 miliar dan penyajian aset kembali karena belum bisa terkonsolidasinya semua perusahaan di grup Tiga Pilar Sejahtera Food.[32][33] Karena penurunan nilai aset dan penyisihan tersebut, perusahaan mencatatkan rugi bersih Rp 5,3 triliun, dengan pendapatan turun dari Rp 6,4 triliun menjadi Rp 1,95 triliun. Hal ini menyebabkan perusahaan mengalami defisiensi ekuitas sejumlah Rp 3,3 triliun dengan saldo rugi sejumlah Rp 5,48 triliun.

Manajemen

  • Komisaris Utama: Lim Aun Seng
  • Komisaris: Grant Lutz
  • Komisaris: Ito Sumardi
  • Komisaris: Benny Wachjudi
  • Direktur Utama: Sukawati Wijaya
  • Direktur: Vienno M. Monintja[34]

Referensi

  1. ^ "Klarifikasi Manajemen Beras Maknyuss Pasca Sidak Satgas Pangan". SWA.co.id. 2017-07-25. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-01-25. Diakses tanggal 2022-05-03. 
  2. ^ "Profil Emiten: PT FKS Food Sejahtera Tbk (IDX: AISA)". investasimu.com. (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-03-25. Diakses tanggal 2021-11-28. 
  3. ^ "Sejarah Berdirinya PT Tiga Pilar Sejahtera". text-id.123dok.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-06-19. Diakses tanggal 2022-05-03. 
  4. ^ a b Profil Institusi mitra
  5. ^ a b "LapTahunan AISA 2019" (PDF). Diarsipkan (PDF) dari versi asli tanggal 2022-05-22. Diakses tanggal 2022-05-09. 
  6. ^ Liputan6.com (2002-10-27). "Mi Superior Menawarkan Kenikmatan yang Berbeda". Liputan6.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-05-31. Diakses tanggal 2022-05-03. 
  7. ^ "Jangan Jadi Ikan Hebat di Akuarium". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-06-11. Diakses tanggal 2022-05-02. 
  8. ^ a b c d "Nasib AISA, Ekspansi Gila-gilaan Selama Dua Dekade". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-05-16. Diakses tanggal 2022-05-02. 
  9. ^ a b "Berambisi Jadi World Class Organization". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-07-28. Diakses tanggal 2022-05-02. 
  10. ^ "Merk Mie Instan yang Hilang di Pasaran". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-05-31. Diakses tanggal 2022-05-02. 
  11. ^ a b c Sekilas PT. Asia Inti Selera
  12. ^ a b c "SEJARAH – FKS Food Sejahtera". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-03-20. Diakses tanggal 2022-05-03. 
  13. ^ a b "Indonesia Business Weekly, Volume 3,Masalah 29-40". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-07-17. Diakses tanggal 2022-05-02. 
  14. ^ "INIS newsletter: a quarterly journal of the Indonesian-Netherlands Cooperation in Islamic Studies, Masalah 12-15". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-07-17. Diakses tanggal 2022-05-02. 
  15. ^ a b "Sejarah Perkembangan 1. Sejarah Perkembangan Mi Instan di Dunia". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-05-31. Diakses tanggal 2022-05-02. 
  16. ^ Profil Perusahaan
  17. ^ "The Blue Revolution: Another Environmental Disaster in Indonesia". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-07-17. Diakses tanggal 2022-05-03. 
  18. ^ "Sejarah dan Profil Singkat AISA (Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk / TPS Food)". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-12-09. Diakses tanggal 2022-05-02. 
  19. ^ "JP/Asia Inti Selera to sell 45 percent of its shares". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-06-01. Diakses tanggal 2022-05-02. 
  20. ^ Bapepam Denda PT AIS Rp500 Juta
  21. ^ PERANAN BAPEPAM-LK DALAM PENGAWASAN KEJAHATAN MANIPULASI PASAR DAN PERLINDUNGAN HUKUM BAGI INVESTOR
  22. ^ LapTahunan AISA 2012
  23. ^ a b KKR Menjadi Salah Satu Pemegang Saham Tiga Pilar
  24. ^ "Lapkeu AISA Q3 2009" (PDF). Diarsipkan (PDF) dari versi asli tanggal 2023-06-01. Diakses tanggal 2022-05-02. 
  25. ^ "KOMPAS 100 Coporate Marketing Cases". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-07-17. Diakses tanggal 2022-05-02. 
  26. ^ TPS Food Akan Masuk Bisnis Minuman
  27. ^ "PKPU Tiga Pilar (AISA) berakhir damai". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-06-01. Diakses tanggal 2020-04-03. 
  28. ^ Wareza, Monica. "Sengkarut Tiga Pilar Sejahtera, Cerita Dibalik Kisruh Bisnis". CNBC Indonesia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-11-01. Diakses tanggal 2022-05-03. 
  29. ^ Prasetyo, Herry. Prasetyo, A.Herry, ed. "Upaya Tiga Pilar (AISA) Merebut Kendali Entitas Anak Mulai Membuahkan Hasil". Kontan.co.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-06-01. Diakses tanggal 2022-05-03. 
  30. ^ "Tiga Pilar Sejahtera Food (AISA) Ganti Nama FKS Food Sejahtera". www.emitennews.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-06-11. Diakses tanggal 2022-05-03. 
  31. ^ FKS Group Siap Borong Saham TPS Food
  32. ^ "Laporan Keuangan Restatement Tiga Pilar Sejahtera Food 2017" (PDF). Diarsipkan (PDF) dari versi asli tanggal 2022-05-16. Diakses tanggal 2020-04-03. 
  33. ^ "Laporan Kepemilikan Saham Pangan Sejahtera Investama ke Bursa Efek Indonesia terkait rights issue Tiga Pilar Sejahtera Food" (PDF). Diarsipkan (PDF) dari versi asli tanggal 2022-05-20. Diakses tanggal 2020-04-03. 
  34. ^ "JAJARAN DIREKSI & DEWAN KOMISARIS". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-05-23. Diakses tanggal 2022-05-03. 

Pranala luar

Read other articles:

MCSJenis kabelFibre-opticMulai dibangun2007Selesai dibangun2008Kapasitas maksimum8 tbit/dtkPembangunTyco ElectronicsTitik pendaratanSingapura, Batam, JakartaJangkauanSingapura-IndonesiaPemilikMatrix Networks, NAP Info Lintas NusaMatrix Cable System (MCS) sebuah sistem kabel bawah laut international swasta pertama yang menghubungkan antara Jakarta <> Singapura. Diluncurkan pertama kali pada tanggal 8 Agustus 2008 oleh Matrix Networks Pte,Ltd. dan PT NAP Info Lintas Nusa (Matrix NAP Info), k…

artikel ini perlu dirapikan agar memenuhi standar Wikipedia. Masalah khususnya adalah: Messy Silakan kembangkan artikel ini semampu Anda. Merapikan artikel dapat dilakukan dengan wikifikasi atau membagi artikel ke paragraf-paragraf. Jika sudah dirapikan, silakan hapus templat ini. (Pelajari cara dan kapan saatnya untuk menghapus pesan templat ini) Menggambar segienam beraturan dengan jangka dan mistar. Metode ini dituliskan oleh Euclides dalam Elements, Buku IV, Proposisi 15. Dalam geometri, Seg…

1978 television film by Robert Day For the 2006 re-make, see The Initiation of Sarah (2006 film). The Initiation of SarahDVD coverGenreHorrorThrillerScreenplay byDon IngallsCarol SaracenoKenette GfellerStory byTom HollandCarol SaracenoDirected byRobert DayStarringKay LenzShelley WintersMorgan FairchildTony BillMorgan BrittanyTisa FarrowTheme music composerJohnny HarrisCountry of originUnited StatesOriginal languageEnglishProductionExecutive producerCharles W. FriesProducersJay BensonAllan Marcil…

Lambang Uni Soviet. Pada masanya, Uni Soviet adalah negara federasi yang terdiri atas beberapa negara bagian. Negara-negara bagian itu disebut sebagai Republik Sosialis Soviet (RSS). Hubungan dengan bubarnya Uni Soviet Republik-republik Soviet memainkan peranan penting dalam pembubaran Uni Soviet. Di bawah pemerintahan Mikhail Gorbachev, program restrukturisasi yang disebut glasnost dan perestroika awalnya ditujukan untuk memperkokoh Uni Soviet. Akan tetapi, nyatanya program tersebut mempunyai e…

English golfer (1898–1980) Arthur Gladstone HaversHavers after winning the 1923 Open at Royal TroonPersonal informationFull nameArthur Gladstone HaversBorn(1898-06-10)10 June 1898Norwich, Norfolk, EnglandDied27 December 1980(1980-12-27) (aged 82)Haslemere, Surrey, England[1]Sporting nationality EnglandCareerStatusProfessionalProfessional wins5Best results in major championships(wins: 1)Masters TournamentDNPPGA ChampionshipDNPU.S. OpenT15: 1927The Open ChampionshipWon: 1923 Ar…

1920s British piston aircraft engine Buzzard Rolls-Royce Buzzard at the National Air and Space Museum Type Piston V12 engine Manufacturer Rolls-Royce Limited First run June 1928 Major applications Blackburn Iris Mark VBlackburn Perth Number built 100 Developed from Rolls-Royce Kestrel Developed into Rolls-Royce R The Rolls-Royce Buzzard is a British piston aero engine of 36.7 litres (2,240 cubic inches) capacity that produced about 800 horsepower (600 kW). Designed and built by Rolls-Royce …

Indonesia and Thailand share a common maritime border in the northern part of the Straits of Malacca and the Andaman Sea to the north-east of Indonesia's Sumatera Island and to the west of the western coastline of southern Thailand. The maritime boundary runs between the India-Indonesia-Thailand tripoint in the north, and the Indonesia-Malaysia-Thailand tripoint in the south. The border was delimited through four agreements, with two involving third parties India and Malaysia as they determined …

2020 American teen comedy television series BettyGenreTeen comedy[1]Created byCrystal MoselleBased onSkate Kitchenby Crystal MoselleThat One Dayby Crystal MoselleDirected byCrystal MoselleStarring Dede Lovelace Moonbear Nina Moran Ajani Russell Rachelle Vinberg Music byAska MatsumiyaCountry of originUnited StatesOriginal languageEnglishNo. of seasons2No. of episodes12ProductionExecutive producers Crystal Moselle Lesley Arfin (season 1) Igor Srubshchik Jason Weinberg Alliah Mourad Annie S…

Peta menunjukan lokasi General Mariano Alvarez General Mariano Alvarez adalah munisipalitas yang terletak di provinsi Cavite, Filipina. Pada tahun 2007, munisipalitas ini memiliki populasi sebesar 136.613 jiwa. Pembagian wilayah Secara politis General Mariano Alvarez terbagi menjadi 27 barangay, yaitu: Aldiano Olaes Barangay 1 Poblacion (Area I) Barangay 2 Poblacion Barangay 3 Poblacion Barangay 4 Poblacion Barangay 5 Poblacion Benjamin Tirona (Area D) Bernardo Pulido (Area H) Epifanio Malia Fra…

Rumour Has ItSingel oleh Adeledari album 21Dirilis5 November 2011Studio Serenity Sound (Hollywood, California) AIR Studios Wendyhouse Productions Metropolis Studios (London) Genre Blues pop jazz Durasi3:43Label XL Columbia Pencipta Adele Adkins Ryan Tedder ProduserRyan TedderKronologi singel Adele Set Fire to the Rain (2011) Rumour Has It (2011) Turning Tables (2011) Rumour Has It adalah sebuah lagu yang direkam oleh penyanyi-penulis lagu asal Inggris Adele untuk album studio keduanya, 21 (2011)…

Spokane redirects here. For other uses, see Spokane (disambiguation). City in Washington, United StatesSpokane, WashingtonCityAerial view of Downtown SpokaneUpper Spokane FallsSpokane River Centennial TrailRiverfront ParkManito ParkMonroe Street Bridge FlagLogoNickname: The Lilac CityMotto: Creative by NatureShow SpokaneShow Spokane CountyShow WashingtonShow the United StatesCoordinates: 47°39′32″N 117°25′30″W / 47.65889°N 117.42500°W / 47.65889; -11…

У этого термина существуют и другие значения, см. Чайки (значения). Чайки Доминиканская чайкаЗападная чайкаКалифорнийская чайкаМорская чайка Научная классификация Домен:ЭукариотыЦарство:ЖивотныеПодцарство:ЭуметазоиБез ранга:Двусторонне-симметричныеБез ранга:Вторичн…

МифологияРитуально-мифологическийкомплекс Система ценностей Сакральное Миф Мономиф Теория основного мифа Ритуал Обряд Праздник Жречество Мифологическое сознание Магическое мышление Низшая мифология Модель мира Цикличность Сотворение мира Мировое яйцо Мифическое вр…

Television series Fox NFL SundayGenreNFL pre-game showPresented byCurt MenefeeTerry BradshawHowie LongMichael StrahanJimmy JohnsonRob GronkowskiJay GlazerErin AndrewsPam OliverMike Pereira(for past hosts, see article)Narrated byDick Ervasti (1994-2001)John Garry (2014-present)Theme music composerScott SchreerComposerScott SchreerCountry of originUnited StatesOriginal languageEnglishNo. of seasons30 (through 2023 season)ProductionProduction locationsFox Network Center (Fox Studio Lot Building 101…

For sitting justices of the Supreme Court of India, see List of sitting judges of the Supreme Court of India. This article needs additional citations for verification. Please help improve this article by adding citations to reliable sources. Unsourced material may be challenged and removed.Find sources: List of former judges of the Supreme Court of India – news · newspapers · books · scholar · JSTOR (October 2023) (Learn how and when to remove this messag…

Danish racing cyclist Frederik WandahlWandahl in 2019Personal informationBorn (2001-05-09) 9 May 2001 (age 22)Höllviken, SwedenTeam informationCurrent teamBora–HansgroheDisciplineRoadRoleRiderProfessional teams2020Team ColoQuick[1]2021–Bora–Hansgrohe[2] Frederik Michal Anker Wandahl (born 9 May 2001) is a Danish cyclist, who currently rides for UCI WorldTeam Bora–Hansgrohe.[3][4] Major results 2018 1st Road race, National Junior Road Championshi…

Voce principale: Storia dei servizi segreti italiani. Rosa dei VentiAttiva1961–1973 Nazione Italia ContestoAnni di piomboStrategia della tensione IdeologiaNeofascismoNazionalismo italiano AlleanzeServizi Segreti deviati Gladio ComponentiComponenti principaliAmos Spiazzi Giampaolo Porta Casucci AttivitàAzioni principaliGolpe BorgheseNotte dei fuochi Strage della Questura di Milano Primi collaboratori di giustiziaRoberto Cavallaro La Rosa dei venti fu un'organizzazione segreta italia…

此條目可参照英語維基百科相應條目来扩充。 (2021年5月6日)若您熟悉来源语言和主题,请协助参考外语维基百科扩充条目。请勿直接提交机械翻译,也不要翻译不可靠、低品质内容。依版权协议,译文需在编辑摘要注明来源,或于讨论页顶部标记{{Translated page}}标签。 约翰斯顿环礁Kalama Atoll 美國本土外小島嶼 Johnston Atoll 旗幟颂歌:《星條旗》The Star-Spangled Banner約翰斯頓環礁地…

Point to which functions converge in analysis For the mathematical concept in general, see Limit (mathematics). x {\displaystyle x} sin ⁡ x x {\displaystyle {\frac {\sin x}{x}}} 1 0.841471... 0.1 0.998334... 0.01 0.999983... Although the function sin ⁡ x x {\displaystyle {\tfrac {\sin x}{x}}} is not defined at zero, as x becomes closer and closer to zero, sin ⁡ x x {\displaystyle {\tfrac {\sin x}{x}}} becomes arbitrarily close to 1. In other words, the limit of sin ⁡ …

Questa voce o sezione sull'argomento filosofi tedeschi non cita le fonti necessarie o quelle presenti sono insufficienti. Puoi migliorare questa voce aggiungendo citazioni da fonti attendibili secondo le linee guida sull'uso delle fonti. Segui i suggerimenti del progetto di riferimento. Karl Wilhelm Friedrich von Schlegel Karl Wilhelm Friedrich von Schlegel (Hannover, 10 marzo 1772 – Dresda, 12 gennaio 1829) è stato un filosofo, critico e traduttore tedesco, come suo fratello Wilhelm Aug…

Index: pl ar de en es fr it arz nl ja pt ceb sv uk vi war zh ru af ast az bg zh-min-nan bn be ca cs cy da et el eo eu fa gl ko hi hr id he ka la lv lt hu mk ms min no nn ce uz kk ro simple sk sl sr sh fi ta tt th tg azb tr ur zh-yue hy my ace als am an hyw ban bjn map-bms ba be-tarask bcl bpy bar bs br cv nv eml hif fo fy ga gd gu hak ha hsb io ig ilo ia ie os is jv kn ht ku ckb ky mrj lb lij li lmo mai mg ml zh-classical mr xmf mzn cdo mn nap new ne frr oc mhr or as pa pnb ps pms nds crh qu sa sah sco sq scn si sd szl su sw tl shn te bug vec vo wa wuu yi yo diq bat-smg zu lad kbd ang smn ab roa-rup frp arc gn av ay bh bi bo bxr cbk-zam co za dag ary se pdc dv dsb myv ext fur gv gag inh ki glk gan guw xal haw rw kbp pam csb kw km kv koi kg gom ks gcr lo lbe ltg lez nia ln jbo lg mt mi tw mwl mdf mnw nqo fj nah na nds-nl nrm nov om pi pag pap pfl pcd krc kaa ksh rm rue sm sat sc trv stq nso sn cu so srn kab roa-tara tet tpi to chr tum tk tyv udm ug vep fiu-vro vls wo xh zea ty ak bm ch ny ee ff got iu ik kl mad cr pih ami pwn pnt dz rmy rn sg st tn ss ti din chy ts kcg ve 
Prefix: a b c d e f g h i j k l m n o p q r s t u v w x y z 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 
Kembali kehalaman sebelumnya